VTP ( VIRTUAL TRUNKING PROTOKOL)
VLAN Trunking Protocol (VTP)
merupakan fitur Layer 2 yang terdapat pada jajaran switch Cisco
Catalyst, yang sangat berguna terutama dalam lingkungan switch skala
besar yang meliputi beberapa Virtual Local Area Network (VLAN).
1. Buka Aplikasi Cisco Packet Tracer
2. Ambil 3 buah switch yang nantinya akan kita konfigurasikan satu sebagai VTP Server satu sebagai VTP Transparent dan satu sebagai VTP Client seperti gambar dibawah ini.
Kemudian hubungkan masing-masing switch menggunakan kabel cross.
Dari Switch Server pilih port0/1 dan hubungkan ke Switch Transparent menggunakan port 0/2 dan hubungkan ke Switch Client pada port 0/2.
3. Konfigurasi Trunk pada setiap switch agar dapat saling terkoneksi.
Yang kita koneksikan pada switch server ke transparent adalah port 0/1 maka perintah konfigurasi pada switch untuk mode trunk nya kita pilih port 0/1 juga.
Perintah trubk untuk switch transparent karena port yang digunakan adalah port nomor 1 dan 2 maka perintahnya bisa menggunakan tambahan "range" konfigurasi dalam switchnya menjadi "int fa0/1-2".
Trunk pada switch client pada port 0/2.
4. Konfigurasikan semua vlan pada vlan 1 dan masukan alamat ip nya.
Pada switch server.
Poin 1 untuk memasukan kedalam vlan 1 dan memasukan alamat ip.
Poin 2 untuk merubah nama switch atau hostname.
Kedua konfigurasi switch transparent dan masukan kedalan vlan 1 dan mengisikan alamat ip.
Ketiga konfigurasi switch Client dan masukan kedalan vlan 1 dan mengisikan alamat ip.
CLIENT
7. Setelah semua terkonfigurasi maka langkah yang selanjutnya adalah verifikasi vlan pada setiap switch dengan perintah "do sh vlan" pada mode global configuration atau dengan perintah "sh vlan" pada mode privilleged configuration.
SERVER
Dari hasil verifikasi terlihat bahwa Vlan 10 dengan nama tkj dan Vlan 20 dengan nama kkpi telah aktif.
TRANSPARENT
Dari hasil verifikasi terlihat bahwa Vlan 30 dengan nama tu dan Vlan 40 dengan nama guru telah aktif.
CLIENT
Sekian konfigurasi VTP Server, VTP Transparent dan VTP Client. Semoga bermanfaat dan menambah wawasan.
Kesimpulan :
7. Setelah semua terkonfigurasi maka langkah yang selanjutnya adalah verifikasi vlan pada setiap switch dengan perintah "do sh vlan" pada mode global configuration atau dengan perintah "sh vlan" pada mode privilleged configuration.
SERVER
Dari hasil verifikasi terlihat bahwa Vlan 10 dengan nama tkj dan Vlan 20 dengan nama kkpi telah aktif.
TRANSPARENT
Dari hasil verifikasi terlihat bahwa Vlan 30 dengan nama tu dan Vlan 40 dengan nama guru telah aktif.
CLIENT
Sekian konfigurasi VTP Server, VTP Transparent dan VTP Client. Semoga bermanfaat dan menambah wawasan.
Kesimpulan :
1. VTP Server
Switch ini digunakan sebagai untuk melakukan create, add, delete suatu VLAN. Kemudian informasi
Switch ini digunakan sebagai untuk melakukan create, add, delete suatu VLAN. Kemudian informasi
yang telah dibuat tadi diteruskan ke switch VTP transparent dan VTP client.
2. VTP Transparent
Switch ini tidak menyimpan informasi yang dikirim dari VTP server, dia hanya meneruskan informasi
Switch ini tidak menyimpan informasi yang dikirim dari VTP server, dia hanya meneruskan informasi
tersebut ke VTP client. Dan jika VTP Transparent membuat vlan maka vlan tersebut hanya untuk dirinya.
3. VTP client
Switch yang menerima dan menyimpan informasi VLAN yang dikirim oleh VTP server melalui VTP
Switch yang menerima dan menyimpan informasi VLAN yang dikirim oleh VTP server melalui VTP
transparent.
No comments:
Post a Comment